Laman

Minggu, 31 Juli 2011

Benkuang Si Umbi Penyejuk



Ketika mendengar kata bengkuang, tentu yang terbayang dibenak kita adalah rujak dan bedak dingin. Memang bengkuang sangat terkenal sebagai salah satu komponen dalam rujak. Rasa buahnya yang manis segar dan berair sangat klop untuk disantap dengan kuah rujak, sehingga banyak orang yang hanya menyantap bengkuang saat makan rujak, namun sangat jarang sekali dikonsumsi sehari-hari layaknya buah jeruk, apel, dan pepaya. Padahal jika ditilik khasiatnya bengkuang juga layak dan pantas untuk dijadikan konsumsi buah harian.

Bengkuang termasuk dalam kategori tanaman fitoestrogen yang sangat bermanfaat bagi kaum wanita terutama bagi mereka yang sudah memasuki masa menopause. Selain itu, bengkuang juga baik untuk kesehatan kulit, dan dapat dijadikan sebagai tanaman obat karena berkhasiat untuk mengobati wasir, demam, sariawan sekaligus bermanfaat untuk mempertahankan kenormalan kadar gula darah bagi penderita diabetes.

Asal Usul Bengkuang

Bengkuang berasal dari daerah Amerika Tengah dan Selatan terutama didaerah Mexico. Suku Aztec menggunakan biji tanaman bengkuang ini sebagai obat-obatan. Kemudian pada abad ke-17, Spanyol menyebarkan tanaman ini ke daerah Philipina sampai akhirnya menyebar ke seluruh Asia dan Pasifik. Tanaman ini masuk ke Indonesia dari Manila melalui Ambon, dan sejak saat itulah bengkuang dibudidayakan diseluruh negeri. Bengkuang sekarang ini lebih banyak dibudidayakan didaerah Jawa dan Madura atau didataran rendah.

Varietas Bengkuang

Terdapat dua varietas tanaman bengkuang, yaitu bengkuang gajah dan bengkuang badur. Pada varietas bengkuang gajaha, bengkuang sudah dapat dipanen pada usia tanam empat sampai lima bulan. Sedangkan pada variets badur, bengkuang baru dapat dipanen ketika usia tanamnya berusia tujuh sampai sebelas bulan.

Identifikasi Bengkuang dan Bagian yang Dapat Dimanfaatkan
Tanaman bengkuang termasuk kedalam tanaman terna yang merambat dari famili leguminosae yang mempunyai nama ilmiah Pachyrrhizus erosus. Bengkuang dibudidayakan terutama untuk diambil umbinya. Daun tanaman ini majemuk, beranak daun tiga. Bunganya tersusun dalam tandan yang panjangnya 15 sampai 25 cm. Buahnya berbulu halus, berbentuk polong yang berisi empat sampai sembilan buah biji.

Umbi akarnya berwarna putih, berbentuk seperti gasing dan kulitnya mudah dikupas. Daging buahnya berwarna putih, renyah serta menyegarkan karena kandungan airnya cukup tinggi. Bagian dari tanaman bengkuang yang dapat dimanfaatkan yaitu akar atau umbinya, biji dan juga tangkainya. Bagian tanaman yang dapat digunakan tersebut juga berkhasiat obat dan dapat pula digunakan untuk kecantikan, misalnya saja dibuat menjadi bedak dingin untuk perawatan kulit wajah agar terlihat lebih segar dan putih.

Olahan dari Bengkuang
Biasanya bengkuang dinikmati dalam bentuk olahan rujak atau asinan yang tentunya sangat menyegarkan. Selain itu, bengkuang juga dapat diolah sebagai makanan pembuka atau appetizer seperti dibuat salad yang dipadupadankan dengan bahan pangan lainnya, misalnya dibuat salad udang, salad Bangkok, dan lain sebagainya. Bengkuang dapat pula diolah dalam bentuk sayur maupun puding. Namun, banyak orang yang hanya menikmati bengkuang dalam bentuk segar karena airnya terasa manis dan menyegarkan.

Olahan lain yang dapat dibuat dari bengkuang diantaranya yaitu pikel bengkuang, keripik bengkuang dan manisan bengkuang. Namun pikel, keripik dan manisan bengkuang belum dikenal oleh banyak orang.

Pikel bengkuang merupakan salah satu olahan dari bengkuang yang difermentasikan didalam larutan garam 15 - 20%. Selama fermentasi mikroba tahan asam akan tumbuh menghasilkan asam, rasa dan aroma khas pikel. Garam yang dilarutkan akan berdifusi kedalam jaringan bahan sehingga jaringan menjadi asin, dan cairan yang berada didalam jaringan akan mengalir kedalam larutan garam membawa berbagai zat gizi sehingga larutan garam mnejadi media tumbuh bagi mikroba tahan garam. Pikel bengkuang ini memang belum banyak tersedia dipasaran.

Sama seperti halnya dengan pikel bengkuang, olahan lain dari bengkuang yang juga belum tersedia di pasaran yaitu keripik bengkuang. Umbi bengkuang tersebut diiris tipis kemudian digoreng sampai kering. Pembuatan keripik bengkuang ini memang membutuhkan teknik dan peralatan yang relatif sulit, seperti penggunaan penggoreng vakum agar menghasilkan keripik yang bagus dan alat pengering yang digunakan untuk mengeringkan irisan bengkuang.

Manisan bengkuang dibuat dengan dua jenis yaitu manisan kering dan manisan basah. Manisan basah tidak dapat disimpan lama dan penyimpanannya diajurkan dalam lemari pendingin (kulkas) sedangkan manisan kering relatif dapat disimpan lebih lama dan dapat disimpan pada suhu ruang.

Kandungan Zat Gizi Bengkuang
Bengkuang merupakan buah yang kaya akan berbagai zat gizi yang sangat penting untuk kesehatan terutama vitamin dan mineral. Vitamin yang terkandung dalam bengkuang yang paling tinggi adalah vitamin C. Sedangkan mineral yang terkandung dalam bengkuang adalah fosfor, zat besi, kalsium dan lain-lain. Bengkuang juga merupakan buah yang mengandung kadar air yang cukup tinggi sehingga dapat menyegarkan tubuh setelah mengkonsumsinya dan menambah cairan tubuh yang diperlukan untuk menghilangkan deposit-deposit lemak yang mengeras yang terbentuk dalam beberapa bagian tubuh. Oleh karena itu, bengkuang dianggap dapat menurunkan kadar kolesterol dalam darah.

Tabel 1. Kandungan Zat Gizi Bengkuang per 100 gram
Kandungan zat gizi Jumlah
Energi 55 kal
Protein 1.4 gr
Lemak 0.2 gr
Karbohidrat 12.8 gr
Kalsium 15 mg
Fosfor 18 mg
Vitamin A 0 SI
Vitamin B1 0.04 mg
Vitamin C 20 mg
Besi 0.6 mg

Manfaat Bengkuang Untuk Kesehatan
Bengkuang mempunyai banyak manfaat untuk kesehatan diantaranya dapat membantu dalam mengobati wasir, mengobati demam, mempertahankan kadar gula dalam darah bagi penderita diabetes mellitus, menurunkan kadar kolesterol dalam darah dan lain sebagainya.

1. Mengobati Wasir
Wasir terjadi karena gangguan aliran darah di sekitar dubur sehingga pembuluh darah melebar dan membengkak. Tidak semua penderita wasir memerlukan pengobatan medis, yakni mereka yang mengeluhkan pendarahan, adanya tonjolan dan gatal-gatal. Dengan pengobatan apapun kemungkinan wasir dapat kambuh kembali tergantung dari kebiasaan makan, minum dan buang air besar.
Kandungan serat dalam bengkuang dapat membantu mengatasi wasir. Karena salah satu fungsi serat yaitu membantu memperlancar saluran pencernaan dan pengeluaran feses sehingga tidak sulit dan tidak menimbulkan rasa sakit serta mengurangi penekanan ketika mengeluarkannya. Dengan demikian dapat mengurangi rasa sakit penderita wasir. Untuk mengatasi wasir, bengkuang dibuat dalam bentuk jus yang diminum setiap bangun tidur dan pada pagi hari.

2. Mengobati Demam
Demam terjadi karena adanya suatu mekanisme pertahanan tubuh (respon imun) terhadap zat asing (bibit penyakit yang telah dilemahkan) yang masuk ke dalam tubuh. Adanya benda asing tersebut akan merangsang sistem pertahanan tubuh, sehingga akan merangsang aktivitas sel imunitas (sel makrofag dan limfosit T) untuk memerangi zat asing tersebut dengan meningkatkan proteolisis yang menghasilkan asam amino yang berperan untuk pembentukan antibodi atau sistem kekebalan tubuh, sehingga tubuh menjadi resisten dan kuat menghadapi bibit penyakit. Namun efek sampingnya tubuh secara otomatis akan mengeluarkan pirogen (zat penyebab demam). Pirogen selanjutnya membawa pesan melalui reseptor dalam hipotalamus, sehingga terjadi reaksi penaikan suhu tubuh dengan cara menyempitkan pembuluh darah tepi dan menghambat sekresi kelanjar keringat. Akibatnya pengeluaran kalor menurun dan suhu tubuh jadi meningkat.
Bengkuang yang mempunyai sifat kimiawi yang berkhasiat mendinginkan dapat digunakan untuk menurunkan demam. Umbi bengkuang dapat dimakan secara langsung maupun dibuat dalam bentuk jus yang diminum pagi dan sore.

3. Baik Bagi Penderita Penyakit Diabetes Mellitus
Diabetes melitus atau yang sering dikenal dengan nama kencing manis merupakan penyakit yang tidak pandang bulu. Semua kalangan dapat mengidap penyakit ini, baik kaya maupun miskin, remaja muda maupun orangtua. Perubahan gaya hidup terutama pola makan yang beralih ke makanan yang serba instan dan praktis dapat memicu terjadinya diabetes melitus. Selain perubahan gaya hidup dan pola makan, faktor genetik juga berperan terhadap timbulnya penyakit ini.
Penyakit kencing manis atau Diabetes Melitus merupakan penyakit yang bersifat kronis (menahun) yang terjadi akibat kekurangan insulin absolut atau relatif. Ditandai dengan meningkatnya konsentrasi glukosa di dalam darah. Selain itu juga mempengaruhi metabolisme protein dan lemak di dalam tubuh. Penyakit diabetes tidak dapat disembuhkan tetapi dapat dikendalikan.
Upaya pengobatan yang biasa dilakukan adalah pemberian insulin. Namun upaya yang tidak kalah pentingnya yaitu mengaja keseimbangan konsumsi makanan. Pengaturan makanan dan aktivitas fisik merupakan cara yang terbaik agar kadar gula dalam darah tetap dalam keadaan normal. Selain dengan obat dokter, bengkuangpun dapat digunakan untuk mempertahankan kenormalan kadar gula dalam darah. Serat makanan yang terdapat dalam bengkuang berperan dalam menurunkan kadar gula dalam darah karena diserap secara perlahan dan tidak semuanya diubah menjadi glukosa. Dengan demikian serat pada bengkuang dapat mengendalikan gula darah para penderita diabetes mellitus.
Dalam upaya mempertahankan kadar gula dalam darah tetap normal, bengkuang dibuat dalam bentuk jus atau dapat pula diparut kemudian disaring lalu diambil sarinya dan diminum setiap pagi dan malam hari.

4. Mengobati Sariawan
Sariawan merupakan gejala erosi pada kulit mulut, yakni dinding dalam pipi atau lidah. Penyebabnya adalah kekurangan vitamin C, alergi atau penurunan daya tahan tubuh. Kandungan vitamin C dalam bengkuang yang bertindak sebagai antioksidan dapat membantu mempercepat proses penyembuhan penderita sariawan. Bengkuang dapat diberikan pada penderita sariawan dengan cara dibuat dalam bentuk jus yang kemudian ditambahkan dengan madu dan air secukupnya.

5. Sebagai fitoestrogen Alami
Bagi kaum wanita, kehadiran fitoestrogen sangat diperlukan untuk mempertahankan kualitas hidup diusia tua. Ketika seorang wanita memasuki masa menopause dimana hormon estrogen tidak lagi diproduksi tubuh atau hanya diproduksi dalam jumlah yang relatif kecil, sehingga ada kecenderungan wanita mengalami kemunduran fisik, diantaranya kulit lebih cepat mengeriput serta organ tulang mulai rapuh dan mudah patah.
Oleh karena itu makanan yang mengandung fitoestrogen harus diusahakan tersaji dalam menu hidangan setiap hari. Bengkuang merupakan salah satunya makanan yang mengandung fitoestrogen sehingga baik untuk dikonsumsi bagi mereka yang sudah memasuki masa menopause agar keluhan yang terjadi pada masa menopause dapat dihindarkan dan akan menjadikan wanita yang semakin tua menjadi semakin segar dan lebih menarik.

6. Menurunkan Kadar Kolesterol Darah
Trigliserida dan kolesterol merupakan fraksi lemak yang biasa terdapat dalam darah. Dalam jumlah yang tepat lemak sangat penting untuk tubuh. lemak merupakan zat yang kaya energi utnuk proses metabolime tubuh. Namun dalam jumlah yang berlebihan, lemak (trigliserida dan kolesterol) bisa menyebabkan penyakit yang sangat serius seperti atherosklerosis, stroke dan penyakit jantung koroner. Kadar trigliserida dan kolesterol total dalam darah yang dianjurkan adalah kurang dari 200 mg/ dl. Jika jumlahnya telah melebihi batas tersebut maka perlu diwaspadai dan dilakukan upaya terapi untuk menurunkannya.
Salah satu cara menurunkan kadar kolesterol dalam darah yaitu dengan cara melakukan pengaturan makanan dengan baik dan benar. Terapi jus bengkuang dapat dilakukan untuk menurunkan kolesterol dalam darah. Kandungan air dan serat dalam bengkuang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Selain serat dan kadar air yang tinggi, kandungan vitamin C dalam bengkuang yang berfungsi sebagai antioksidan juga dapat membantu dalam proses penurunan kadar kolesterol dalam darah.

7. Mengurangi Produksi Asam Lambung
Gangguan asam lambung merupakan salah satu penyakit yang terjadi karena pola hidup dan pola makan yang berubah. Gangguan ini biasanya banyak terjadi pada mereka yang sibuk bekerja sehingga seringkali melalaikan waktu makan. Apabila produksi asam lambung semakin meningkat akan menyebabkan rasa mual dan muntah, nyeri pada ulu hati, rasa lemah, nafsu makan menurun, bahkan sakit kepala. Jika tidak segera diobati akan menyebabkan terjadinya peradangan atau bahkan luka dalam perut yang disebut dengan ulkus peptikum. Untuk mengurangi produksi asam lambung yang berlebih, dianjurkan untuk memperbanyak makan buah dan mengurangi makanan yang berminyak dan pedas yang dapat merangsang produksi asam lambung. Ahli naturopati menyarankan untuk mengkonsumsi bengkuang segar yang dimakan dalam bentuk biasa tanpa sambal atau garam. Karena sifat umbinya yang dingin serta sifat alkali bengkuang yang cepat meyerap asam lambung yang berlebih.

8. Menjaga Sistem Kekebalan Tubuh
Bengkuang merupakan salah satu jenis bahan pangan yang memegang peranan penting dalam menjaga dan meningkatkan kekebalan tubuh. Kandungan vitamin C dan beberapa phytonutrien yang terdapat dalam bengkuang dapat membuat sistem kekebalan tubuh terjaga, sehingga relatif dapat terhindari dari serangan berbagai macam infeksi maupun penyakit yang disebabkan oleh virus, bakteri maupun mikroorganisme yang berbahaya.

9. Khasiat lain dari bengkuang yaitu dapat mengobati penyakit beri-beri akibat kekurangan vitamin B1 (thiamin). Caranya yaitu dengan mengupas bengkuang, lalu cuci bersih kemudian diparut atau dijus dengan menggunakan jus ekstraktor. Sebaiknya diminum pada waktu pagi hari atau siang hari setelah makan.

Manfaat Bengkuang Untuk Kecantikan
Selain mempunyai rasa yang enak sehingga bisa diolah menjadi berbagai masakan dan bermanfaat bagi kesehatan, bengkuang juga ternyata mempunyai manfaat besar untuk menjaga menjaga dan merawat kecantikan kulit.

1. Melembabkan dan Menjaga Kesehatan Kulit
Memiliki kulit cantik dan sehat merupakan dambaan setiap wanita. Banyak cara yang dilakukan oleh para wanita agar memperoleh kulit yang mulus, cantik dan sehat. Akan tetapi terkadang cara yang dilakukannya malah membuat kulit menjadi kebalikannya yaitu kulit menjadi tidak cantik dan tidak sehat.
Mengingat fungsinya yang sangat penting, kesehatan kulit perlu dijaga karena banyak sekali faktor yang dapat mengganggu kesehatan kulit, diantaranya usia, iklim, polusi, genetik, penyakit, hormonal dan gaya hidup. Gaya hidup yang beresiko bagi kesehatan kulit antara lain stres, diet yang salah, kurang berolahraga, rokok, minuman beralkohol, perawatan kulit yang tidak tepat dan penggunaan kosmetik yang terlalu tebal sehingga menghambat peredaran udara di kulit wajah. Stres akan mengakibatkan kulit menjadi kering sehingga akan menyebabkan kulit terlihat kusam.
Selain itu, ada beberapa hal yang harus dihindari atau diminimalisir yaitu faktor lingkungan misalnya polusi udara, bahan-bahan kimia yang keras, cahaya matahari, panas atau dingin yang berlebihan dapat merusak kulit yang membahayakan kesehatan kulit.
Bengkuang seringkali banyak digunakan oleh para ahli kecantikan untuk membantu dalam perawatan kesehatan kulit wajah dan tubuh. Sudah banyak produk yang berasal dari ekstrak bengkuang yang dipergunakan untuk kecantikan, diantaranya bedak dingin, masker bengkuang, hand and body lotion, pelembab dan lain sebagainya. Selain dengan produk yang sudah tersedia paraktis tersebut, bengkuangpun dapat digunakan dengan cara yang konvensional seperti dengan memarut bengkuang kemudian dijadikan luluran atau maskar untuk wajah sehingga dapat mengencangkan dan memutihkan kulit wajah.

Setelah menyimak uraian diatas, terungkaplah bahwa bengkuang "Si Umbi Penyejuk" itu ternyata mempunyai manfaat yang luar biasa. Selain baik untuk menjaga kesehatan tubuh, menjaga kebugaran dan kesegaran tubuh juga sangat baik untuk menjaga kecantikan.

1. Bedak Dingin
Bahan : 2 buah bengkuang, parut, encerkan dengan air aduk rata lalu disaring, air hasil penyaringan didiamkan selama 4 - 5 jam
100 gr tepung beras basah (terbuat dari beras yang sudah direndam selama 1 - 2 minggu), tumbuk halus

Cara membuat :

  1. Air hasil penyaringan bengkuang diambil patinya. Campur dengan tepung beras basah, aduk rata.
  2. Bentuk (1) menjadi bulatan sebesar biji kelereng, pipihkan dan dikeringkan selama lebih dari 2 jam.
  3. Tambahkan wewangian (bunga mawar, kenanga, bunga sedap malam, daun pandan, atau sesuai selera) pada bedak dingin tersebut. Kemudian keringkan kembali.
  4. Jika akan digunakan, bedak dingin tersebut dilarutkan dengan air atau air mawar.(net/wik)

Apa Benar Tokek Bisa Sembuhkan AIDS?




Tokek yang dalam bahasa Inggrisnya dikenal dengan nama Tokay Gecko atau Tucktoo, sejenis kadal tetapi tubuhnya lebih besar yang memangsa aneka serangga dan tikus kecil, ternyata mempunyai khasiat dan manfaat bagi kesehatan manusia yang diyakini masyarakat dapat menyembuhkan penyakit gatal pada kulit. Selain daging, darah dan empedu tokek juga diyakini bisa menjadi obat. Tak hanya itu, ternyata tokek juga berfungsi dapat mengobati AIDS yang terletak pada lidahnya.

  Tokek sering digunakan dalam pengobatan tradisional Cina yang memiliki efek anti-tumor. Para ahli pengobatan China mengembangkan obat tumor dari organ tubuh tokek, karena dalam organ tersebut mampu menekan pertumbuhan dan penambahan sel-sel tumor. Tim yang diketuai Prof. Wang dari Universitas Henan, Cina, menunjukkan bahwa zat aktif tokek tidak hanya meningkatkan respons sistem kekebalan tubuh dari suatu organisme, tetapi juga menginduksi sel-sel tumor apoptosis (yang membunuh dirinya sendiri) serta menekan ekspresi protein VEGF dan bFGF, faktor pendukung berkembangnya kanker. Tokek efektif dimanfaatkan untuk menghilangkan tumor ganas, terutama tumor di bagian sistem pencernaan yang dijadikan sebagai alternatif pengobatan, yaitu operasi, radioterapi, dan kemoterapi.

  Maraknya penangkapan satwa tokek belakangan ini yang memang sedang banyak diburu dan harganya yang mahal, kini menjadi rumor baru bahwa tokek dapat menyembuhkan virus HIV/AIDS. Namun, sampai saat ini memang belum ada riset khusus mengenai hal ini tetapi banyak masyarakat yang mempercayainya. Bahkan di beberapa daerah pun terdapat masyarakat yang mengkonsumsinya sebagai makanan ataupun obat penambah gairah seks.

  Data WHO sejauh ini memang belum ditemukan obat untuk mengobati AIDS. Bila dilihat dari sisi kedokteran memang belum ada yang mengadakan penelitian khusus tentang khasiat tokek, namun bila diyakini bisa mengobati atau setidaknya mencegah penyakit AIDS tentu akan menjadi kemajuan besar dalam pengobatan tradisional. Namun medis memang diperlukan untuk menguji khasiat dan kandungan yang ada dalam tokek itu sendiri.

  Tokek memiliki antibodi yang sangat bermanfaat bagi manusia untuk menetralisir racun dalam tubuh yang kita kenal sebagai alergi dengan beberapa klasifikasi segala jenis alergi kulit ataupun alergi pernafasan, seperti asma, gatal-gatal, kudis, eksim dan lain sebagainya. Dan yang lebih utama manfaat dari tokek terdapat pada pangkal ekor nya yang memiliki kemampuan regenerasi sel, yang dipercaya bermanfaat untuk memulihkan tenaga dan mengganti sel tubuh yang rusak setelah sakit atau yang terutama dapat segera mengembalikan fungsi vitalitas pria setelah beraktivitas.

  Penggunaan tokek paling populer untuk mengobati penyakit asma dan dianggap dapat menyembuhkan penyakit tersebut secara efektif. Selain asma, tokek diyakini dapat mengobati impotensi, meningkatkan fungsi seksual pria, serta meningkatkan stamina. Tak hanya itu, terkadang tokek juga dicampurkan dengan obat-obatan lain untuk menyembuhkan batuk dan flu. Dosis yang direkomendasikan adalah tiga sampai sembilan gram per hari, biasanya dikonsumsi dalam bentuk bubuk atau pil, bisa juga direbus dalam air. (net/wik)

Selasa, 19 Juli 2011

IWAKASIS SMA, SMK, DAN MA SE-KABUPATEN BULELENG BANGUN KARAKTER GENERASI MUDA DENGAN LDKS

 
                Masalah kepemimpinan merupakan masalah yang urgen dihadapi oleh bangsa Indonesia, terutama yang berhubungan dengan sistem pengkaderan. Munculnya fenomena kriris kepercayaan dan krisis kepemimpinan yang melanda negeri ini, harus menjadi bahan renungan dan pemikiran semua pihak untuk mengatasi persoalan tersebut. Salah satu solusi yang dapat dikemukan ialah membangun system pengkaderan yang terprogram dan terpadu khususnya di sekolah.  Pengkaderan tersebut disebut Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS). Khususnya di Buleleng, LDKS SMA/SMK/MA dilaksanakan di SMAN 1 Seririt (23 s/d 25 Juni). LDKS ini dibuka oleh dinas pendidikan, yaitu Kadisdik Kabupaten Buleleng Drs. Gede Suyasa, M.Pd., dan dihadiri oleh Kabid Dikmen Drs. Ketut Arjana, M.Pd., para kepala sekolah SMA/SMK/MA dan WAKASIS masing-masing.
              Ketua panitia pelaksana LDKS  Nyoman Gede Ardana, S.Pd., ditemui TPI (23/06)  menyampaikan sasaran dari kegiatan ini adalah pengurus OSIS atau calon pengurus OSIS (CAPOS) SMA/SMK/MA se kabupaten Buleleng dan selanjutnya diimbaskan kepada seluruh pengurus OSIS di masing-masing sekolah. “Tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan wawasan kepemimpinan, membangun kesadaran peserta untuk berkomunikasi dan bekerjasama, membentuk kedisiplinan, menciptakan sikap kepemimpinan yang efektif, dan menyatukan persepsi tentang MOS”, tegas Ardana. Latihan ini didukung oleh jumlah peserta sebanyak 114 orang (59 putra dan 55 putri). Selain itu biaya yang dikenakan kepada peserta sebesar Rp. 100 ribu per orang, dan tiap sekolah mengirim 2-6 orang siswa.
Ditemui ditempat yang sama Kadisdik Buleleng  Drs. Gede Suyasa, M.Pd. yang kemarin, mengatakan generasi muda harus dibangkitkan agar memiliki karakter sesuai karakter bangsa. Suyasa mengatakan program ini diadakan secara kontinyu tiap tahunnya melaksanakan LDKS untuk melatih pengurus OSIS melaksanakan pelatihan kepemimpinan dan  bisa memberikan vibrasi kepada teman-teman  disekolahnya masing-masing. Harapannya LDKS dapat menanamkan disiplin sejak awal kepada peserta.
                Selanjutnya ketua Ikatan Wakil Kepala Sekolah bidang Kesiswaan (IWAKASIS) Drs. I Nengah Budana, menambahkan bahwa program LDKS ini rutin dilaksanakan tiap tahun. Menurut Budana, LDKS ini diharapkan dapat meningkatkan komunikasi pengurus dan calon pengurus OSIS, disamping itu juga diberikan materi tentang aturan MOS yang terbaru.
Ditanya terkait kendala yang dihadap saat LDKS, Suyasa menambahkan bahwa kelemahan yang bisa dilihat adalah ketika ada siswa yang dari jauh dan langsung berbaris untuk mengikuti  apel bendera dan terjatuh.  Jika terjadi seperti itu, maka peserta LDKS harus siap di segala cuaca, agar mereka punya ketangguahan dalam segala hal. “LDKS menanamkan konsep-konsep ketangguhan pada siswa, khususnya pengurus OSIS. Selain itu agar latihan ini bisa dilanjutkan di sekolah masing-masing”, tegas Suyasa
                Diakhir perbincangan dengan TPI, Suyasa sempat mengatakan bahwa LDKS ini  bertujuan agar pengurus OSIS memiliki dasar kepemimpinan sebelum menjadi pemimpin OSIS, untuk persiapan MOS PPDB, dan yang terpenting adalah bagaimana mereka bisa memimpin diri sendiri. “Supaya mereka punya karakter dan jiwa memimpin, karena di dalam keseharian sebagai OSIS mereka punya tantangan dan ancaman”, pungkas Suyasa. (rvn).

Senin, 18 Juli 2011

UPP KECAMATAN BANJAR GELAR “PERSARI” LATIH MENTAL DAN DISIPLIN, TINGKATKAN KEBERSAMAAN


    Salam pramuka, salam pramuka, salam pramuka!! Kata-kata itu terdengar ketika TPI (10/7) mengunjungi Perkemahan satu hari (PERSARI)  tingkat siaga yang dilaksanakan oleh UPP Banjar. Kegiatan yang berlokasi  di belakang pura Labuan Aji ini bertujuan untuk melatih mental dan disiplin, serta menanamkan nilai kebersamaan diantara siswa. Menurut Ka.UPP Banjar Putu Sutama, M.Si., jenis kegiatan yang dilaksanakan bersifat menggembirakan, disiplin, cinta lingkungan, mandiri, dan memupuk rasa persatuan.
            Pada kesempatan yang sama, Sutama memaparkan peserta yang dilibatkan dalam PERSARI ini adalah gugus SD se kecamatan Banjar yang diwakili oleh 16 0rang (8 putra, 8 putri) tiap sekolah, dan dipilih dari kelas IV, V, dan VI. “kegiatan ini juga melibatkan pemandu dari masing-masing sekolah sebanyak 3 orang, panitia kecamatan sebanyak 24 orang, sehingga ditotal seluruh peserta sebanyak 348 orang.
             Ditanya masalah pendanaan, Sutama mengatakan pendanaan dibebankan kepada masing-masing gugus sebesar Rp. 100.000,- sehingga terkumpul dana sebesar Rp. 900.000,-. Kegiatan berlambang tunas kelapa ini berlangsung dari pukul 06.00-17.00 wita, dan dihadiri oleh Katua Kwarcab Buleleng yang mewakili, Ibu camat Banjar, Kapolsektif Banjar, Danramil Banjar, Ketua Gugus se kecamatan Banjar, Pengawas dan penilik UPP Banjar, Bendesa desa pakraman temukus, dan prebekel desa temukus. (gng/rvn)

I NYOMAN PASTIADA, S.Pd., JUARA I KEPALA SEKOLAH SD TINGKAT KABUPATEN BULELENG


Tidak heran sosok kepala sekolah yang satu ini begitu familier dan sangat pantas memperoleh juara I kepala sekolah SD berprestasi tingkat kabupaten Buleleng, ketika dikunjungi TPI di Kantor WISCOM, Pastiada menyambut TPI dengan ramah sambil tersenyum sambil mempersilahkan duduk, kepala sekolah SD No. 1 Pengulon dan juga staff pusat belajar WISCOM ini, telah meraih juara I katagori kepala sekolah SD berprestasi, tingkat kabupaten Buleleng.
            Lomba ini diikuti oleh 8 peserta, sayangnya 1 tidak dapat hadir, kesemuanya ini  mewakili masing-masing kecamatan di Buleleng. Materi yang dilombakan meliputi portofolio, tes tulis, wawancara dan presentasi karya tulis, dengan bangganya Pastiada membeberkan kunci sukses dan kiat-kiat keberhasilannya, dengan melengkapi bukti fisik seperti piagam, memahami tahu akan undang-undang yang berkaitan dengan pendidikan, tidak boleh berhenti belajar, mengerti tentang kinerja sekolah dan bisa mengatasi masalah yang ada di sekolah. Kriteria ini telah menghantarkannya sebagai juara I mewakili kabupaten Buleleng ketingkat provinsi pada tanggal 11, 12, 13 Juli 2011. (win)